6 Film Horor Indonesia Siap Tayang di Bioskop Mei 2025

Berikut adalah daftar enam film horor Indonesia yang dijadwalkan tayang di bioskop pada Mei 2025:

---

1. Pembantaian Dukun Santet

Tayang: 8 Mei 2025
Terinspirasi dari peristiwa kelam pada tahun 1998, film ini mengisahkan teror yang melanda sebuah pesantren di mana para santri dan ustaz menjadi korban pembunuhan karena dituduh sebagai dukun santet. Satrio, seorang santri, berjuang untuk bertahan hidup dan melindungi kedua orang tuanya di tengah kekacauan tersebut.

---

2. Dasim

Tayang: 15 Mei 2025
Mengisahkan pasangan suami istri, Salma dan Arman, yang sejak menikah mengalami gangguan mistis yang semakin mencekam. Gangguan tersebut berasal dari jin Dasim yang menyebabkan fitnah dan keributan, mengancam keharmonisan rumah tangga mereka. 

---

3. Godaan Setan yang Terkutuk

Tayang: 15 Mei 2025
Film ini mengangkat kisah seorang ustaz spesialis rukiah yang harus menghadapi godaan iblis kejam ketika keluarganya menjadi sasaran gangguan makhluk halus. Dalam dilema antara rasa cinta dan tugas spiritual, ia harus menghadapi kekuatan jahat yang mengincar raga dan keimanan. 

---

4. Gundik

Tayang: 22 Mei 2025
Empat perampok berencana menggasak rumah seorang perempuan simpanan para pejabat negara, yang dikenal sebagai gundik. Namun, aksi tersebut berubah menjadi mimpi buruk ketika mereka menyadari bahwa perempuan tersebut adalah Sang Nyai, Penguasa Pantai Laut Selatan. 

---

5. Waktu Maghrib 2

Tayang: 28 Mei 2025
Sekuel dari film "Waktu Maghrib" yang dirilis pada 2023, film ini berlatar 20 tahun setelah kejadian di film pertama. Jin Ummu Sibyan kembali meneror anak-anak di sebuah desa bernama Giritirto, membawa ketegangan dan misteri baru.

---

6. Qodrat 2

Tayang: 31 Maret 2025
Meskipun telah tayang pada akhir Maret, film ini masih menjadi perbincangan hangat di bulan Mei. Melanjutkan kisah Ustaz Qodrat dalam menghadapi iblis demi menyelamatkan istrinya, film ini menggabungkan elemen horor dengan aksi dan pesan spiritual. 

Kenneth Dapat Hadiah dari Timnas Indonesia

 

Pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 25 Maret 2025, terjadi insiden yang menarik perhatian publik. Seorang bocah bernama Kenneth membawa poster yang meminta jersey dari pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan. Marselino merespons dengan melemparkan jersey-nya ke arah Kenneth. Namun, jersey tersebut direbut oleh pria dewasa yang langsung kabur, meskipun telah ditegur oleh suporter lain.

Insiden ini terekam kamera dan menjadi viral di media sosial, memicu kemarahan warganet. Sebagai respons, manajemen Timnas Indonesia dan PSSI memberikan Kenneth jersey resmi dengan nama dan nomor punggung Marselino Ferdinan. Selain itu, Kenneth juga menerima dua action figure: satu menyerupai Marselino dan satu lagi berupa jersey Timnas Indonesia. Kenneth, yang merupakan penggemar berat Marselino, menyatakan kegembiraannya atas hadiah tersebut.

PSSI mengidentifikasi pria yang merebut jersey tersebut menggunakan teknologi pengenalan wajah dan mempertimbangkan sanksi, termasuk larangan membeli tiket pertandingan Timnas Indonesia di masa depan.

Kenneth mendapat hadiah dari Timnas Indonesia karena terjadi insiden saat pertandingan, di mana ia berusaha meminta jersey dari pemain Timnas, Marselino Ferdinan, namun jersey yang dilempar oleh Marselino direbut oleh pria dewasa lain di tribun dan tidak sampai ke tangan Kenneth.

Kejadian ini:

• Terekam kamera dan viral di media sosial

• Menyebabkan simpati besar dari publik

• Mendapat perhatian dari PSSI dan Timnas Indonesia

Sebagai bentuk tanggung jawab dan penghargaan, Timnas Indonesia memberikan hadiah langsung kepada Kenneth, yaitu:

• Jersey resmi bertanda tangan Marselino

• Action figure Marselino

• Pengalaman bertemu langsung dengan Marselino dan ofisial